Site icon Kampussemarang.com

Sekolah Vokasi Undip-Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Jateng Jalin Kerjasama

Prof Budiyono (kanan) saat tukar cinderamata dengan Ka Dinas Arsip dan Perpustakaan Jateng

SEMARANG (kampussemarang.com)– Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro (UNDIP) dan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah memperkuat jalinan kerjasama strategis melalui penandatanganan Perjanjian Teknis Pengelolaan Kearsipan dan Perpustakaan yang digelar Rabu (23/10/2024) di Aula Lantai IV Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah. Kerjasama telah dimulai sejak tahun 2017, kerjasama ini telah menunjukkan komitmen kedua institusi untuk menghadapi tantangan manajemen kearsipan dan perpustakaan digital di era modern yang serba cepat.

Penandatanganan perjanjian terbaru ini dilakukan oleh Prof. Dr. Ir. Budiyono, M.Si, Dekan Sekolah Vokasi UNDIP, dan De Francisco Da Silva Tavares, SP, M.Si, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah. Kolaborasi ini tidak hanya menekankan pentingnya pengelolaan arsip yang profesional, tetapi juga merespon kebutuhan akan integrasi sistem perpustakaan digital, yang semakin krusial di era transformasi digital.

Dalam kerjasama ini, fokus tidak hanya pada aspek peningkatan manajemen kearsipan, tetapi juga menyangkut pengembangan perpustakaan digital sebagai pusat informasi yang lebih terintegrasi dan mudah diakses.

Beberapa bentuk kerjasama yang telah dan akan terus ditingkatkan meliputi pertukaran Tenaga Ahli yaitu  memperkuat basis keahlian di bidang kearsipan dan perpustakaan, dengan melibatkan pengajar dan praktisi yang berkompeten dalam pengelolaan arsip dan sistem perpustakaan digital. Juga Pelatihan Kearsipan dan Perpustakaan Digital dengan mengadakan program pelatihan yang mencakup teknik pengelolaan arsip digital serta integrasi teknologi perpustakaan digital, sehingga para peserta dapat merespon tantangan digitalisasi dengan lebih baik.

Bentuk lainnya berupa Program Magang dan Praktek Kerja seraya memberikan kesempatan kepada mahasiswa Sekolah Vokasi UNDIP untuk magang di lembaga kearsipan dan perpustakaan, termasuk yang berbasis digital, agar mereka memiliki pengalaman langsung dalam pengelolaan informasi modern. Juga, Lokakarya dan Seminar Bersama dengan  menyelenggarakan kegiatan lokakarya dan seminar tentang pengelolaan arsip dan perpustakaan digital, yang bertujuan untuk berbagi wawasan dan solusi terkini dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi.

Selain itu perlu dilakukan Penelitian Bersama berupa kolaborasi penelitian yang berfokus pada inovasi dalam manajemen arsip dan perpustakaan digital, termasuk pengembangan sistem integrasi yang memungkinkan akses informasi yang lebih mudah dan efisien bagi masyarakat. Juga integrasi Sistem Perpustakaan Digital lewat cara  membangun sinergi untuk mengembangkan sistem perpustakaan yang terintegrasi, yang memungkinkan akses cepat, mudah, dan aman bagi pengguna baik dari kalangan akademisi maupun masyarakat umum.

Kerjasama ini dianggap sangat penting dalam menghadapi era digital, di mana pengelolaan informasi tidak hanya sekadar digitalisasi arsip, tetapi juga mencakup perpustakaan digital yang efisien dan terintegrasi.

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah, De Francisco Da Silva Tavares, menyatakan, kerjasama ini adalah langkah penting dalam memastikan bahwa teknologi informasi dapat diimplementasikan secara optimal dalam manajemen arsip dan perpustakaan. Dengan integrasi sistem yang lebih baik, pihaknya berharap dapat menyediakan akses informasi yang lebih cepat dan tepat bagi masyarakat.

Dekan Sekolah Vokasi UNDIP, Prof. Dr. Ir. Budiyono, M.Si, menambahkan bahwa, kerjasama ini tidak hanya akan memperkuat kapasitas akademik dan keterampilan praktis mahasiswa, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi pengelolaan informasi di Provinsi Jawa Tengah. Dengan sinergi ini, pihaknya berkomitmen untuk mengembangkan perpustakaan digital yang terintegrasi, sebagai respon terhadap tantangan era informasi yang semakin kompleks.

Dengan komitmen ini, kedua institusi berharap dapat menciptakan ekosistem pengelolaan informasi yang lebih baik, berkelanjutan, dan responsif terhadap perkembangan teknologi. Integrasi antara kearsipan dan perpustakaan digital diharapkan dapat mendukung penyediaan layanan informasi yang lebih mudah diakses dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

“Kerjasama ini kalau bisa tidak hanya melibatkan dua pihak saja, tetapi kalau bisa semacam pengelolaan bersama arsip arsip di Jateng dalam bentuk digital (IT). Beberapa pihak bisa akses tempat tempat arsip sesuai dengan tingkat kewenangannya. Karena masing masing kampus dan dinas kearsipan punya keunggulan masing masing sehingga secara digital bisa diakses dari berbagai kampus yang ada” ujar Prof Budiyono.

Selain itu kerjasama juga bisa menyelenggarakan bersama sama berupa pengabdian untuk desa desa yang membutuhkan pembenahan arsip. Secara bersama sama, pelan pelan kearsipan desa dibenahi sebagai upaya membangun desa untuk kesejahteraan masyarakat.

Pada acara tersebut, dihadiri pula oleh beberapa mitra dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah di antaranya Sekolah Vokasi UGM, Universitas Terbuka, FIB UNS, UIN Salatiga, UKSW dan Pura Mangkunegaran. (Ks01)